28/05/12

Crazy Little Thing Called Love



Ga ada habisnya konsultasi masalah ini, heran padahal setiap telpon ataupun ketemu pasti yang dibahas itu lagi, itu lagi—sebenernya engga juga sih,,,hehehe. Atau memang masalah ini ga akan pernah berakhir sampai ketemu dengan orang yang memang berjodoh dengan kita???—waduh pembahasannya,,,ga nahan…wkwkwkwk
Topik utamanya ga jauh-jauh dengan masalah “percintaan”, bukan kegalauan tapi hanya sedikit bingung dengan perasaan sendiri. Banyak faktor yang membuat orang dapat tertarik dengan lawan jenis. Karena dia baik, perhatian, selalu ada saat dibutuhkan—siga naon wae—dan yang lainnya. Ataupun karena intensitas interaksi, ya kan kata om dhani cinta datang karena terbiasa.

25/05/12

Do I have "to be" a Baek Seung Jo?

Baek Seung Jo???
#demam korea tak terelakan


hahaha,,,terjebak disini lagi. Selama masa "pengembaraan" ini ternyata malah lebih banyak dihabiskan untuk mengikuti perasaan melankolis sehingga mengikuti beberapa drama korea yang ada di tipi. Tapi ya sudahlah, banyak juga ko pesan moral yang bisa didapatkan--so,,so an ngerti pesan moral.

Balik lagi ke Baek Seung Jo, busyeeeeeng jenius amat tuh orang ya. Punya kemampuan menangkap isi bacaan hanya dengan sekali baca--pengen banget kaya gitu, jadi ga perlu ngulang pelajaran...hahaha. Ada dalam satu episode, dia lagi ngajarin Oh Ha Ni katanya untuk menambah konsentrasi dan ingatan adalah dengan mengubah gelombang otak kita pada kondisi alfa--inget postingan tentang ini. Latihannya adalah dengan berkonsentrasi pada satu titik, terus fokus dan akhirnya hanya titik itu yang terlihat. Macam meditasi gitu kali ya, tapi udah dicoba berkali-kali masih aja gagal--ternyata tidak semudah teorinya.

Saya jadi suka banget sosok Baek Seung Jo--bukan karena pemerannya loh ya--karena karakternya yang unik. Jenius, cool, dan yang terpenting adalah sangat bebas untuk berpikir. Jadi ingat adegan dimana dia bilang ke ibunya kalau ini adalah hidup dia dan dia yang akan memutuskan apa yang akan dia lakukan. Beda banget dengan budaya korea yang digambarkan dalam derama Friend--yang maen bang Won Bin. Disitu digambarkan kalau anak-anak sangat taat pada orang tuanya, meskipun bertentangan dengan keinginannya. 

Baek Seung Jo, meskipun dia tampak "sepi" tapi dia dapat menemukan kesenangannya dengan buku-buku yang "sekali pakai" dan kebebasan dalam berpikir dan bertindak--masih ada tanggung jawab ko. 

So, DO I HAVE "TO BE" BAEK SEUNG JO???

17/05/12

peri


Tulisan ini ditujukan untuk seseorang yang senang memikirkan hal-hal aneh dikala hujan. “Kembaranku”,its for you

11/05/12

Eagle Eye, another side of "TERRORISM"

Watch this movie for the third times, make me understand what its all about. What it takes me so long? Yes, because at first time I felt asleep in the middle of movie…hehehe. Second time, I just full fill my curiosity for the end of the story. And last night, I can resume the whole story.
It’s a good movie, for the story—my opinion. And its gives another point of view about terrorism. And maybe its true…

08/05/12

Tempat itu bernama "Rumah Belajar"

Sebagai seorang mahasiswa—strata pelajar paling tinggi—rasanya kurang bijaksana jika pengetahuan yang dimiliki hanya untuk konsumsi pribadi saja. Ada beberapa faktor yang membuat orang enggan utnuk menyampaikan apa yang dia ketahui—dalam hal ini pemahaman dalam pelajaran—pada  orang lain. Diantaranya adalah kurangnya kepercayaan diri akan kemampuan yang dimiliki, selain itu ada juga masalah komunikasi. Kedua hal itulah yang saya alami. Kurang percaya diri, menjadi penyebab utama untuk tidak mencoba suatu hal. Kekhawatiran akan kegagalan menjadi penghalang, tapi katanya “Tugas kita hanyalah mencoba, karena dalam mencoba kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil”. Salah satu kalimat inspiratif…

Maka dari itu, saya putuskan untuk dapat sedikit berbagi dengan saudara-saudara yang tidak seberuntung saya dalam hal pendidikan. Harta, saya belum punya, jabatan,,makhluk apa itu?. Tenaga, kadang masih minta tolong orang juga, pikiran,,terlalu banyak hal yang hanya saya pikirkan. Ok, perlu suatu tekad dan niat yang kuat dalam hati untuk menjalankan amanah yang satu ini. Dengan Bismillah, akhirnya saya langkahkan kaki ini untuk mengambil tindakan nyata membantu saudara-saudara saya itu.

Pergilah saya ke salah satu kawasan pasar yang ada di tengah kota Bandung. Dari informasi yang saya dapatkan dari sana sini, di atap pasar itu ada teman-teman yang terbiasa berbagi ilmu. Mereka berbagi dengan anak-anak jalanan, yang masih sangat bersemangat untuk belajar. Semangat mereka tinggi, meski waktu mereka tidak banyak untuk belajar. Kebutuhan ekonomi mendesak untuk berhenti sekolah dan bekerja demi terus dapat menjalani hidup.

05/05/12

Jam Tangan Baru

kanu buruk masing butuh, kanu anyar masing lebar
 
Pepatah sunda itu, kayanya sangat tepat untuk apa yang telah saya alami hari ini.
Tulisan ini dibuat bukan untuk pamer karena saya punya jam baru, tapi lebih kepada hikmah dibalik setiap kejadian dan setiap harta yang kita miliki.

Sudah bebrapa bulan ini, jam tangan yang saya miliki rusak. Entah karena batrenya habis, atau memang karena itu jam udah rusak. Maklum, salah satu benda bersejarah yang pernah saya punya—maksud bersejarah disini adalah karena ini jam emang udah lama jadi milik saya. Dan saya aga ragu untuk mengeceknya ke tukang jam, karena yang ditakutkan adalah kerusakan pada mesinnya. Karena memang sudah lama juga, dan sering kehujanan bahkan sering sekali terjatuh—pokonya nih jam udah sering melewati masa-masa sulit…hehehe.

Memang bukan jam bagus sih—read bermerk—dan itupun saya dapatkan dari ayah saya. Beliau memberikannya karena katanya lingkar jam nya kekecilan—haha,,ketauan, jam cowo :p. Tapi ya sudahlah ya, yang penting tuh fungsinya. Selain menjadi petunjuk waktu, jam ini juga sudah sekitar 5 tahun menjadi salah satu aksesoris yang “wajib” saya kenakan.hehehe